Infografis Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Embarkasi Haji Antara Maluku tanggal 17 Mei 2025 M / 1446 H

1. Informasi Jemaah Calon Haji

  • Total Jemaah: 393 orang
    • Laki-laki: 180 orang (46%)
    • Perempuan: 213 orang (54%)

2. Informasi Kloter dan Asal Daerah

  • Jumlah Kloter: 1 kloter (Kloter 24)
  • Asal Daerah:
    • Ambon: 5 orang
    • Tual: 100 orang
    • Seram Bagian Barat (SBB): 106 orang
    • Buru: 100 orang
    • Maluku Tengah: 81 orang
    • Maluku Tenggara (Malra): 1 orang

3. Pelayanan Kesehatan Jemaah Calon Haji

a. Status Kesehatan

  • Sehat: 77 orang
  • Risiko Tinggi (Risti): 346 orang (mayoritas jemaah memiliki risiko kesehatan)

b. Kategori Risiko Tinggi

  • Laki-laki: 159 orang
  • Perempuan: 187 orang

c. WUS

  • WUS (Wanita Usia Subur): 80 orang

d. Poliklinik

  • Laki-laki: 19 kunjungan
  • Perempuan: 20 kunjungan

e. Rujukan

  • Laki-laki: 0 kasus
  • Perempuan: 1 kasus

f. Layanan Lab: 1 jemaah

g. Penggunaan Kursi Roda

  • Bawa sendiri: 0
  • butuh: 15 unit

h. Status Laik Terbang

  • Laik Terbang: 392 orang
  • Tidak Laik Terbang: 1 orang (dengan rincian 1 ditunda)

4. Data 5 Penyakit Tertinggi

a. Laki-Laki

  1. Pure hypercholesterolaemia (61 kasus)
  2. Essential (Primary) Hypertension (58 kasus)
  3. Hyperlipidaemia (32 kasus)
  4. Obesity (26 kasus)
  5. Non-insulin-dependent diabetes mellitus without complications (5 kasus)

b. Perempuan

  1. Pure hypercholesterolaemia (78 kasus)
  2. Essential (Primary) Hypertension (77 kasus)
  3. Hyperlipidaemia (38 kasus)
  4. Obesity (36 kasus)
  5. Non-insulin-dependent diabetes mellitus without complications (23 kasus)

Penyakit terbanyak pada kedua gender adalah pure hypercholesterolaemia, mengindikasikan tingginya masalah metabolik pada jemaah.

5. Pengendalian Risiko Lingkungan

  • Sanitasi Asrama Haji: Memenuhi syarat
  • Sanitasi Catering: Memenuhi syarat
  • Sampel Makanan: Memenuhi syarat

6. Informasi Keberangkatan

  • Tanggal Keberangkatan: Minggu, 18 Mei 2025
  • Rute: Ambon – Makassar
  • Waktu: 02.00 WIT
  • Penerbangan:
    • Flight JT-3787
    • Flight JT-3879

8. Kesimpulan Analisis

  • Tingginya jumlah jemaah dengan risiko tinggi (346 orang) menunjukkan pentingnya pemantauan kesehatan yang ketat.
  • Penyakit tidak menular seperti hipertensi, hiperkolesterolemia, dan obesitas mendominasi.
  • Upaya pengendalian risiko lingkungan telah memenuhi standar, mendukung kenyamanan dan keselamatan jemaah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *