Infografis Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Embarkasi Haji Antara Maluku tanggal 15 Mei 2025 M / 1446 H

1. Profil Jamaah Calon Haji

  • Total jamaah: 393 orang
    • Laki-laki: 154 (39%)
    • Perempuan: 239 (61%)

2. Asal Kloter dan Daerah

  • Total Kloter: 22
  • Asal Daerah Jamaah:
    • Ambon: 326 orang
    • Maluku Tengah: 1 orang
    • Maluku Barat Daya (MBD): 7 orang
    • Kepulauan Tanimbar (KKT): 13 orang
    • Kepulauan Aru: 46 orang

3. Pelayanan Kesehatan Jamaah

  • Status Kesehatan:
    • Sehat: 58
    • Risiko Tinggi (Risti): 335
      • Laki-laki: 136
      • Perempuan: 202
  • WUS (Wanita Usia Subur):
    • Positif: 7
    • Negatif: 57
  • Pelayanan Poliklinik:
    • Laki-laki: 12 orang
    • Perempuan: 8 orang
  • Rujukan: 1 orang
  • Layanan Laboratorium: Seluruh jamaah
  • Penggunaan Kursi Roda:
    • Bawa Sendiri: 2
    • Disiapkan: 13
  • Status Laik Terbang:
    • Laik Terbang: 392 orang
    • Tidak Laik Terbang: 1 orang (rujukan ke rumah sakit)

4. Penyakit Terbanyak

Laki-laki:

  1. Essential Hypertension (61)
  2. Pure Hypercholesterolaemia (59)
  3. Non-insulin-dependent diabetes mellitus (43)
  4. Cardiomegaly (24)
  5. Hyperlipidaemia, unspecified (6)

Perempuan:

  1. Pure Hypercholesterolaemia (106)
  2. Essential Hypertension (100)
  3. Non-insulin-dependent diabetes mellitus (54)
  4. Cardiomegaly (25)
  5. Dyspepsia (18)

5. Pengendalian Risiko Lingkungan

Seluruh komponen lingkungan telah memenuhi syarat:

  • Sanitasi Asrama Haji ✅
  • Sanitasi Catering ✅
  • Sampel Makanan ✅

6. Info Keberangkatan

  • Tanggal: Jumat, 16 Mei 2025
  • Rute: Ambon → Makassar, pukul 19.00 WIT
  • Penerbangan:
    • Flight 1: JT 3787
    • Flight 2: JT 3789

Kesimpulan

  • Mayoritas jamaah adalah perempuan (61%) dan berasal dari Ambon (83%).
  • Terdapat tingkat risiko kesehatan yang tinggi, menunjukkan pentingnya intervensi promotif dan preventif bagi jamaah.
  • Penyakit tidak menular seperti hipertensi, kolesterol tinggi, dan diabetes mendominasi kondisi kesehatan jamaah.
  • Hanya 1 orang yang tidak laik terbang dan dirujuk ke rumah sakit, menandakan kesiapan kesehatan jamaah cukup baik secara umum.
  • Aspek pengendalian lingkungan sudah memenuhi syarat, mendukung kelayakan fasilitas asrama haji.
  • Proses pelayanan menunjukkan koordinasi baik antara tim kesehatan, fasilitas, dan logistik keberangkatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *